Maulid Simtuddurrar di Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Mahyajatul Qurra: Mempererat Kepedulian dan Kecintaan Terhadap Nabi

Pontianak – fuad.iainptk.ac.id,  Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Mahyajatul Qurra merayakan malam rutinan mereka dengan menggelar acara maulid Simtuddurrar, yang juga dikenal dengan sebutan maulid Habsyi. Acara ini dihadiri oleh seluruh santri putra dan santri putri, dipimpin langsung oleh H. Abdul Wahab Iskandar, pengasuh pondok pesantren ini, serta dihadiri oleh para pengurus pondok seperti Ustad Arif, pengurus santri putra. Kamis, 12/10 malam.

Maulid ini memiliki judul asli “Simtudduror fi Akhbar Maulid Khairil Basyar min Akhlaqi wa Aushaafi wa Siyar.” Namun, dalam penggunaan sehari-hari, masyarakat lebih sering menyebutnya sebagai “maulid Simtudurror.”

Maulid Simtuddurrar adalah sebuah buku puisi pujian yang ditujukan kepada Baginda Nabi Muhammad, yang ditulis oleh Habib Ali bin Muhammad al-Habsyi.

Prosesi acara dimulai dengan lantunan sholawat yang diiringi oleh hadroh dari santri putra, kemudian diikuti dengan pembacaan maulid Simtuddurrar. Acara ditutup dengan penampilan hadroh sekali lagi.

Santri-satri yang hadir pada acara ini memandangnya sebagai waktu terdekat untuk merasa lebih dekat dengan Nabi Muhammad SAW. Wardini, seorang santri putri, berpendapat, “Pembacaan maulid Simtuddurrar adalah saat di mana kami merasa dekat dengan Nabi Muhammad SAW.” Para santri menyebutnya sebagai “bertemu dengan Nabi Muhammad.” Bagi mereka, melewatkan acara ini berarti melewatkan kesempatan untuk merasa lebih dekat dengan Nabi mereka.

Ustazah Naila, yang juga merupakan pengurus di pondok pesantren putri, mengungkapkan bahwa acara maulid Simtuddurrar yang diadakan setiap malam Jumat setelah isya’ sangat dinantikan oleh para santri. Selain keinginan mereka untuk merasa dekat dengan Nabi Muhammad dalam prosesi acara, para santri putri mengenakan pakaian hitam, sedangkan peserta PPL IAIN IAT 2023 juga mengenakan pakaian serupa, lengkap dengan sorban yang diikat di kepala bagi santri putra.

Salah satu peserta PPL IAIN IAT 2023 menyatakan, “Kegiatan seperti ini, selain memberikan kemajuan, juga meningkatkan kecintaan kita kepada Sang Pencipta dan Sang Rasul.” Acara maulid Simtuddurrar menjadi momen penting yang mempererat kepemilikan dan kecintaan mereka terhadap Nabi Muhammad SAW.

Penulis: Isa

Editor: Didi Darmadi