Prestasi Gemilang Dosen IAIN Pontianak Haris Supiandi, Raih Best Short Film di Mini Film Festival Kuching Malaysia
Pontianak (fuad.iainptk.ac.id). Haris Supiandi, M.Sn, seorang dosen di Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) IAIN Pontianak, telah menorehkan prestasi gemilang di kancah internasional. Karyanya yang berjudul “Bibir Merah Siapa yang Punya” berhasil meraih penghargaan Best Short Film di Mini Film Festival yang diadakan di Kuching, Malaysia, pada tanggal 17-21 Juli 2024.
Haris Supiandi mengungkapkan rasa syukurnya atas pencapaian ini, meskipun produksi film tersebut menghadapi berbagai kendala. “Alhamdulillah, hari ini saya bisa membuktikan bahwa karya ini mampu bersaing dan mendapatkan penghargaan,” ujarnya dengan penuh kebanggaan.
Berkaitan pencapaian ini Rektor IAIN Pontianak, Prof. Dr. H. Syarif. S.Ag., MA., mengapresiasi atas prestasi yang dicapai oleh Haris Supiandi, ini membuktikan kualitas dari Dosen IAIN Pontianak. “Selamat untuk Haris, terus berkarya dan berikan yang terbaik untuk IAIN Pontianak,” ujar Prof. Syarif.
Dekan Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Pontianak, Dr. Cucu, M.Ag, turut mengungkapkan rasa bangganya terhadap pencapaian Haris. “Saya sangat bangga dan sukses untuk Pak Haris. Ini adalah karya yang sangat luar biasa. Pak Haris termasuk dosen baru, tapi beliau sudah bisa berkarir hingga mancanegara. Prestasi ini akan menjadi poin penting dalam jenjang karirnya dan tentunya memberikan sumbangan prestasi bagi program studi KPI,” katanya.
Lebih lanjut, Dr. Cucu juga menambahkan bahwa pihak fakultas akan berusaha melengkapi peralatan broadcasting untuk menunjang keilmuan dalam bidang tersebut. “Ini menjadi motivasi bagi dosen dan mahasiswa untuk bisa berkarya hingga tingkat internasional,” tambahnya.
Kaprodi Komunikasi Penyiaran Islam FUAD IAIN Pontianak, Muhammad Habibi, M.IKom, juga memberikan apresiasi tinggi atas prestasi yang diraih oleh Haris. “Kami sangat bangga dan senang dengan prestasi tingkat internasional yang dicapai oleh dosen kita. Ini tentunya akan meningkatkan daya saing dosen KPI di kancah internasional. Hari ini kita sudah memasuki era global, mau tidak mau kita harus bersaing di tingkat internasional. Jika tidak, kita akan tertinggal jauh dari negara-negara lain,” ujarnya.
Prestasi yang diraih oleh Haris Supiandi ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi seluruh civitas academica di IAIN Pontianak untuk terus berkarya dan berprestasi hingga ke tingkat internasional.
Penulis : Asip