| | | | |

Huzaimah Agustini, dinobatkan sebagai Duta Literasi FUAD IAIN Pontianak

Pontianak – fuad.iainptk.ac.id,   Rumah Literas Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah IAIN Pontianak menggelarkan acara Anugerah Duta Literasi FUAD IAIN Pontianak, Selasa, 2/2. Kegiatan penganugerahan ini dilaksanakan dalam rangka bagian dari akhir kegiatan program Rumah Literasi FUAD yang berjalan setiap awal semester yang diperuntukan untuk mahasiswa-mahasiswa baru di Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Pontianak.

Kegiatan ini berlangsung lancar dengan hadirnya Dr. Firdaus Ahmad, M. Hum selaku Wakil Rektor 1 IAIN Pontianak, Dr. Abdul Mukti, MA selalu wakil rektor 3, Bapak Dr. Ismail Ruslan, M. Si selaku Dekan FUAD IAIN Pontianak, Bapak Dr. Harjani Hefni, Lc, MA selaku Wakil Dekan 1 FUAD IAIN Pontianak, Bapak Dr. Sahri selaku Wakil Dekan 2 FUAD IAIN Pontianak, Ibu Dr. H. Fitri Sukmawati selaku Wakil Dekan 3 FUAD IAIN Pontianak, para Ketua Prodi di lingkungan FUAD IAIN Pontianak, dan Bapak Dr. Yusriadi selaku penanggung jawab Rumah Literasi FUAD IAIN Pontianak.

Rangakaian acara dimulai dengan pembacaan Tilawah yang dibacakan oleh Jabir, salah satu mahasiswa Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, dilanjutkan dengan sambutan-sambutan dari Bapak Yusriadi, Bapak Firdaus Ahmad, Bapak Abdul Mukti, dan Bapak Ismail Ruslan. Kemudian dilanjutkan dengan pengumuman penobatan Duta Literasi FUAD IAIN Pontianak.

Huzaimah Agustini yang merupakan mahasiswi program Studi Psikologi Islam, dinobatkan sebagai Duta Literasi FUAD IAIN Pontianak. Khorida, mahasiswi dari Program studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir dinobatkan sebagai Runner Up Duta Literasi FUAD, dan Penulis Terbaik Rumah Literasi FUAD diberikan kepada Dwi Gusti Wulandari, mahasiswi dari Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam.

Diakhir acara dilanjutkan dengan pemberian selempang dan piagam kepada Duta Literasi FUAD IAIN Pontianak, Runner Up Duta Literasi FUAD, dan Penulis Terbaik Rumah Literasi FUAD. Sekaligus dengan sesi dokumentasi dengan para tamu yang hadir bersama dengan pemenang nominasi dan perwakilan dari para mahasiswa Rumah Literasi FUAD.

Huzaimah pun menyampaikan kesan pesannya bahwa, “Menulis itu menyenangkan dan mengesankan. Meskipun untuk mencapai keduanya tidak luput dari godaan-godaan. Namun percayalah ketika karya pertama sudah berhasil di terbitkan meskipun banyak editan, maka akan melahirkan kepercayaan dan harapan untuk melahirkan kembali karya-karya selanjutnya”.

Program Rumah Literasi FUAD IAIN Pontianak, diharapkan untuk terus menjadi program yang bermanfaat dan sebagai program pelopor yang melahirkan penulis-penulis terbaik dimasa depan, dengan karya-karya terbaik, menginspirasi, memukau dan juga membanggakan.
SALAM LITERASI

Oleh: Walidya Hisani

Editor: Didi Darmadi

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *