Rumah Literasi FUAD IAIN Pontianak Gelar Kegiatan Perdana Hadirkan Praktisi Literasi
PONTIANAK – fuad.iainptk.ac.id, Rumah Literasi Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) IAIN Pontianak gelar pertemuan perdana dengan Mahasiswa Baru FUAD. Kegiatan ini merupakan agenda wajib bagi Mahasiswa FUAD yang mengikuti Rumah Literasi, Jumat, 13/9 di AUla Rektorat Lt4.
Acara ini dihadiri oleh Wakil Rektor 1 IAIN Pontianak Dr. Firdaus Achmad, Dekan FUAD IAIN Pontianak Dr. Ismail Ruslan, Nur Iskandar selaku praktisi Literasi , Dr.Yusriadi selaku pembina rumah literasi , dan 5 mentor Rumah Literasi, di antaranya Saripaini, Mita Hairani, Farninda Aditya, Novie Anggareni, Elmansyah, serta dihadiri oleh mahasiswa baru FUAD IAIN Pontianak.
Dalam sambutannya, Dekan FUAD IAIn Pontianak, Dr.Ismail Ruslan menyampaikan bahwa ada dua program mahasiswa baru FUAD IAIN Pontianak yakni mengaji dan literasi. yang diwujudkan dalam bentuk Rumah Qur’an dan Rumah Literasi FUAD.
Ia juga berharap kepada mahasiswa FUAD untuk dapat produktif dalam menulis buku.
“Minimal sebelum lulus nanti mahasiswa FUAD memiliki satu buku hasil karyanya sendiri” ungkapnya.
Kegiatan dengan Tema “Mengenal Literasi di Kalimantan Barat” ini mengundang Pak H. Nur Iskandar, SP sebagai narasumber utama.yang merupakan founder Teraju.id, jurnalis, dosen, dan penulis yang sangat produktif.
“Dalam mencapai titik literasi kuncinya adalah dengan sabar dalam menghadapi segala hal yang berkenaan dengan literasi. Kemudian setelah bersabar perbanyaklah untuk berkelana. Dengan berkelana akan menemukan banyak hal yang dapat ditulis” ujar Nur Iskandar memberi motivasi kepada mahasiswa.
Kegiatan ini ditutup oleh Wakil Rektor 1 IAIN Pontianak, Dr. Firdaus Achmad.
“FUAD adalah fakultas yang paling banyak doktornya, dosennya produktif dalam menulis dan menerbitkan buku. FUAD juga fakultas yang paling sabar, oleh karena itu Allah anugerahkan tower C sebagai tower yang paling indah. FUAD harus jadi percontohan bagi fakultas lain,” ujarnya bersemangat.
Editor: Didi Darmadi
