| | |

Kuliah Umum Prof. Zaenuddin: Peluang dan Tantangan SDM Beragama Era Digital

Mempawah – fuad.iainptk.ac.id, Kamis, 22/9 Prof. Dr. H. Zaenuddin H. Prasojo, MA memberikan Studium Generale dihadapan mahasiswa baru dan pimpinan serta para dosen Sekolah Tinggi Agama Islam Mempawah. Adapun tema yang diangkat yaitu Peluang dan Tantangan SDM Beragama Di Era Digital.

Prof. Zaenuddin yang merupakan Guru Besar Studi Agama FUAD IAIN Pontianak ini mengingatkan pentingnya adaptasi terhadap dunia baru, yaitu dunia kampus.

“Mahasiswa baru perlu melakukan adaptasi secara cepat dan cerdas pada iklim akademik kampus sehingga mampu mengikuti irama pembelajaran di perguruan tinggi dengan baik,” sengatan awal Profesor mengawali kuliah umum.

Zaenuddin juga mengingatkan akan beragama tantangan dan juga peluang yang ada dihadapan mahasiswa baru STAI Mempawah. Mahasiswa menyimak dengan seksama.

“Sebagai akademisi dalam bidang keagamaan Islam, mahasiswa STAI Mempawah harus memahami tantangan dan peluang di era digital kini. Bahkan mahasiswa perguruan tinggi keagamaan Islam harus memiliki kesadaran akan pentingnya pembangunan sumber daya manusia yang unggul untuk mengisi era masyarakat 5.0 yang berbasis big data dan kecerdasan buatan. Hal ini karena urusan keagamaan juga sangat bersinggungan dengan dunia big data dan kecerdasan buatan di masa kini dan yang akan datang,” jelas Guru Besar IAIN Pontianak yang punya pengalaman dan jaringan luar negeri yang luas.

Menutup kuliah umum, Prof. Zaenuddin tentang keharusan mahasiswa aktif diberbagai bidang dan organisasi, memiliki jaringan yang luas. Mereka juga memahami urusan-urusan administrasi dan substansi sehingga menjadi generasi muda yang berkarakter dan berakhlakul karimah, sehingga siap didunia kerja.

“Bekal yang harus disiapkan secara matang adalah keaktifan dan jaringan diberbagai organisasi, terutama untuk peningkatan skil, salah satunya tentang administrasi. Pengetahuan tentang aspek administrasi dan aspek substansi dalam setiap kegiatan di dunia ini. Keduanya harus jalan seimbang saling melengkapi. Inilah kunci sukses hidup. Mahasiswa sebagai pemuda pilihan perlu meningkatkan kualitas substansi karakter dan keilmuan Islam serta mampu berstrategi dalam persaingan global yang administratif,” tutup beliau dalam kuliah umumnya.

Penulis: D Darmadi JA

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *