Promosi Internasional IAIN Pontianak di Selangor: Membangun Sinergi Pendidikan dan Menarik Minat Mahasiswa Asing
Malaysia, ( fuad.iainptk.ac.id) – Dalam kunjungan pentingnya ke Seminar Pendidikan dan Konseling yang diadakan di Selangor, Malaysia, Dekan Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah (FUAD) IAIN Pontianak, Dr. Cucu, M.Ag, memanfaatkan momentum ini untuk mempromosikan kampus tercinta, IAIN Pontianak. Acara ini dihadiri oleh lebih dari seratus peserta yang merupakan guru Bimbingan Konseling (BK) dan konselor dari berbagai sekolah menengah atas di wilayah tersebut.
Dalam sambutannya, Dr. Cucu memperkenalkan profil IAIN Pontianak dengan penekanan khusus pada Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah. Ia menjelaskan bahwa IAIN Pontianak adalah satu-satunya perguruan tinggi Islam di Provinsi Kalimantan Barat, yang memberikan kebanggaan tersendiri bagi kampus ini. Poin-poin utama yang disampaikan termasuk posisi strategis IAIN Pontianak sebagai perguruan tinggi dengan berbagai program studi unggulan yang berbeda dari perguruan tinggi umum. Kurikulum di fakultas ini memiliki ciri khas yang menekankan pada kajian Islam, yang membedakannya dengan prodi-prodi lainnya.
Selain itu, Dr. Cucu juga menyoroti kualitas sumber daya manusia yang dimiliki oleh IAIN Pontianak, seperti tenaga pengajar berpengalaman, dosen bergelar profesor, serta lulusan yang diserap oleh berbagai sektor profesional. IAIN Pontianak juga menawarkan fasilitas yang mendukung para mahasiswa, baik dalam proses pembelajaran maupun dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Aksesibilitas kampus yang mudah dan lingkungan yang mendukung menjadikan IAIN Pontianak sebagai tempat yang ideal untuk belajar.
Salah satu program unggulan yang juga mendapat sorotan dalam presentasi tersebut adalah Mahad Al-Jami’ah, sebuah asrama yang dikhususkan bagi mahasiswa IAIN Pontianak. Program ini tidak hanya menyediakan tempat tinggal, tetapi juga berperan penting dalam penguatan nilai-nilai keislaman para mahasiswa. Selain itu, Dr. Cucu juga memberikan gambaran mengenai sistem pembayaran UKT (Uang Kuliah Tunggal) dan beragam beasiswa yang tersedia bagi mahasiswa, sehingga biaya pendidikan menjadi lebih terjangkau.
Promosi internasional ini bukan semata-mata untuk memperkenalkan kampus, tetapi juga merupakan upaya serius dari Dekan FUAD dalam menarik mahasiswa asing, khususnya dari Malaysia, untuk melanjutkan studi di IAIN Pontianak. Hal ini juga menjadi bagian dari upaya memenuhi tuntutan akreditasi perguruan tinggi, yang memerlukan kehadiran mahasiswa asing sebagai bagian dari standar internasionalisasi kampus. Dr. Cucu bahkan mengajak para konselor yang hadir untuk tidak hanya menyampaikan informasi ini kepada siswa mereka, tetapi juga mempertimbangkan melanjutkan studi pascasarjana di IAIN Pontianak.
Respons dari para peserta seminar sangat positif. Banyak dari mereka yang mengaku baru mengetahui keberadaan IAIN Pontianak serta letaknya yang sangat dekat dengan Malaysia. Sebagian peserta bahkan berbagi pengalaman bahwa mereka atau kerabat mereka pernah menempuh studi di Indonesia, salah satunya di UINSU Medan. Promosi ini diharapkan mampu membuka jalan bagi kerja sama yang lebih erat antara IAIN Pontianak dan lembaga pendidikan di Malaysia.
Penulis : Asip