Disdikbud Kalbar dan PT BGA Bersinergi: 146 Peserta Didik Kelas Paket C Siap Raih Pendidikan Lebih Baik
Nanga Tayap, (fuad.iainptk.ac.id) – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kalimantan Barat bekerja sama dengan PT Bumitama Gunajaya Agro (BGA) telah membuka kembali program Kelas Paket C, sebagai bagian dari upaya bersama meningkatkan akses pendidikan bagi pekerja dan masyarakat sekitar perusahaan. Kerja sama ini mencerminkan bentuk kepedulian kedua belah pihak terhadap pentingnya pendidikan, khususnya bagi mereka yang belum menyelesaikan pendidikan formal di tingkat menengah atas.
Program ini memasuki tahun kedua, setelah keberhasilan tahun sebelumnya, dan menunjukkan komitmen yang terus berlanjut dalam menyediakan pendidikan alternatif bagi masyarakat yang membutuhkan. PT BGA, sebagai perusahaan yang beroperasi di wilayah tersebut, telah menunjukkan tanggung jawab sosialnya dengan terlibat langsung dalam program pendidikan ini. Dengan menggandeng SMKN 1 Nanga Tayap sebagai penyedia tenaga pengajar, program ini juga memperkuat peran lembaga pendidikan formal dalam menyediakan akses pendidikan non-formal seperti Kelas Paket A, B, dan C.
Dalam program ini, terdapat 146 peserta didik yang terlibat, yang terdiri dari berbagai usia dan latar belakang, dengan satu tujuan utama, yaitu menyelesaikan pendidikan mereka. Program ini tidak hanya ditujukan bagi para pekerja, tetapi juga masyarakat umum di sekitar wilayah perusahaan yang belum memiliki kesempatan untuk menyelesaikan pendidikan formal. Diharapkan, melalui program ini, para peserta didik dapat meningkatkan taraf pendidikan mereka dan membuka peluang yang lebih baik di masa depan.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalbar, Rita Hastarita, S.Sos, M.Si, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukurnya atas kelancaran program ini. Ia juga menekankan pentingnya doa dan dukungan dari semua pihak agar program ini terus berlanjut dan berhasil. Menurut Rita, program seperti ini adalah bagian dari langkah strategis untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kalimantan Barat, dengan fokus khusus pada penuntasan angka putus sekolah. Rita juga menambahkan bahwa dengan membangun sumber daya manusia (SDM) yang unggul, Kalbar akan semakin mampu bersaing dan memberikan kontribusi yang lebih besar bagi pembangunan nasional.
Ia berharap, dengan dukungan semua pihak, program ini dapat menjangkau lebih banyak masyarakat dan terus berkontribusi dalam menciptakan generasi yang lebih terdidik dan kompeten. Selain itu, Rita juga menyampaikan harapannya agar PT BGA dan perusahaan lain dapat terus mendukung program-program pendidikan semacam ini di masa mendatang, sehingga upaya untuk menuntaskan angka putus sekolah dan meningkatkan akses pendidikan bagi seluruh lapisan masyarakat dapat terwujud secara lebih luas.
Penulis : Dea Irwana