| | | |

Training of Trainers Tahap 2 di Pontianak : Kolaborasi Bank Indonesia dan Dinas Pendidikan Kalimantan Barat Sukses Digelar

Pontianak, (fuad.iainptk.ac.id) – Bank Indonesia Perwakilan Kalimantan Barat bekerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalimantan Barat kembali melaksanakan Training of Trainers (ToT) bertajuk “Cinta, Bangga, Paham Rupiah”. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, 27-28 September 2024, di Kota Pontianak. Ini merupakan tahap kedua pelatihan yang ditujukan khusus untuk para guru SMA dan SMK di seluruh Kalimantan Barat.

Acara ini dihadiri oleh puluhan guru dari berbagai sekolah, yang nantinya akan menjadi penggerak utama dalam menyampaikan pemahaman mengenai pentingnya Rupiah kepada siswa-siswi di sekolah masing-masing. Pelatihan ini bertujuan untuk membekali para guru dengan pengetahuan yang lebih mendalam tentang fungsi Rupiah sebagai mata uang negara, cara menjaga kualitas uang kertas, serta peran penting Rupiah dalam perekonomian nasional.

Kegiatan ToT tahap kedua ini merupakan kelanjutan dari pelatihan sebelumnya, yang dilaksanakan dalam upaya meningkatkan literasi keuangan di kalangan pelajar. Para peserta dilatih untuk dapat menyampaikan informasi mengenai Rupiah secara menarik dan mudah dipahami oleh siswa, termasuk materi-materi terkait sejarah Rupiah, cara mendeteksi uang palsu, dan pengelolaan keuangan yang baik.

Kepala Bank Indonesia Perwakilan Kalimantan Barat, dalam sambutannya, menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan mampu memperkuat pemahaman masyarakat, khususnya generasi muda, akan pentingnya menjaga dan menghargai Rupiah. “Dengan meningkatnya kesadaran tentang Rupiah, kita dapat menumbuhkan rasa cinta dan bangga terhadap mata uang kita sendiri, serta lebih memahami perannya dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalimantan Barat menekankan pentingnya peran guru dalam menyebarluaskan materi yang didapatkan selama pelatihan ini. “Guru adalah garda terdepan dalam pendidikan. Dengan pelatihan ini, kami berharap para guru dapat mengajarkan materi cinta, bangga, dan paham Rupiah kepada siswa dengan cara yang kreatif dan relevan,” jelasnya.

Selama dua hari pelatihan, para peserta juga mengikuti berbagai sesi interaktif, seperti studi kasus dan diskusi kelompok, yang dirancang untuk meningkatkan keterampilan dalam menyampaikan materi kepada siswa. Selain itu, mereka juga dibekali dengan modul pembelajaran yang bisa langsung diaplikasikan di sekolah.

Pelatihan tahap kedua ini menandai komitmen berkelanjutan Bank Indonesia dan Dinas Pendidikan dalam menciptakan generasi muda yang melek finansial dan memahami peran penting Rupiah dalam pembangunan bangsa. Dengan adanya program ini, diharapkan literasi keuangan di Kalimantan Barat, khususnya di kalangan pelajar, terus meningkat dari waktu ke waktu.

Kegiatan ToT ini menjadi salah satu bentuk upaya kolaboratif untuk menciptakan kesadaran yang lebih luas mengenai cinta dan bangga terhadap Rupiah di berbagai lapisan masyarakat.

Penulis : Lutfia Ceri Cahyaningtyas

NIM : 12105048

Similar Posts