MEMBANGUN HARAPAN: MAHASISWA PROGAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAM BERKUNJUNG KE LAPAS ANAK KELAS II SUNGAI RAYA UNTUK MEMBERIKAN DUKUNGAN DAN EDUKASI
Pontianak,(fuad.iainptk.ac.id) – Mahasiswa dari IAIN Pontianak terkhusus Bimbingan dan Konseling Islam melakukan kunjungan edukatif yang penuh makna ke Lembaga Pemasyarakatan Anak II (Lapas Anak) di Sungai Raya. Dalam suasana yang hangat dan penuh semangat, mahasiswa berupaya memberikan dukungan moral kepada anak-anak yang sedang menjalani masa hukuman, sekaligus meningkatkan kesadaran akan pentingnya rehabilitasi anak.
Kunjungan ini diorganisir oleh Staf KUA Pontianak Timur yang berkomitmen untuk menjembatani kesenjangan antara masyarakat dan anak-anak yang terjebak dalam sistem pemasyarakatan. Dengan membawa berbagai kegiatan interaktif, mahasiswa berharap dapat menciptakan momen berharga yang tidak hanya menghibur, tetapi juga mendidik.
Dalam sesi diskusi yang penuh keakraban, mahasiswa dan anak-anak berbagi cerita dan pengalaman. Tawa dan canda mengisi ruangan saat mereka terlibat dalam melaksanakan kegiatan belajar mengaji dan bersholawat yang dirancang untuk merangsang jiwa spiritual dan intelektual yang baik. “Kami ingin mereka merasa diperhatikan dan tidak sendirian,” ungkap salah satu mahasiswa, yang terlihat antusias saat berbicara bersama anak-anak.
Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari pihak Lapas Anak, yang melihatnya sebagai langkah positif untuk membangun hubungan yang lebih baik antara masyarakat dan anak-anak yang kurang beruntung. “Kami sangat menghargai kunjungan ini. Ini adalah bentuk perhatian yang sangat dibutuhkan oleh anak-anak kami,” ujar kepala Lapas Anak dengan penuh bahagia.
Dengan harapan yang begitu semangat, mahasiswa IAIN Pontianak, Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam, berharap kunjungan ini dapat menjadi inspirasi bagi lebih banyak orang untuk peduli dan berkontribusi dalam rehabilitasi anak-anak. “Kami percaya bahwa setiap anak berhak mendapatkan kesempatan kedua, dan sebaik-baiknya manusia dialah yang bisa bermanfaat bagi orang lain, serta teruslah berprasangka baik atas apa yang terjadi” tutup salah satu mahasiswa dengan penuh keyakinan.
Kunjungan ini bukan hanya sekadar kegiatan, tetapi sebuah langkah kecil menuju perubahan yang lebih besar, membangun harapan dan masa depan yang lebih baik bagi anak-anak di Lapas.
Penulis: Mahasiswa PPL BKI