Mada Talkshow Series Angkat Tema Generasi Emas, Cinta dan Masjid
PONTIANAK – fuad.iainptk.ac.id, Mahasiswa prodi Manajemen Dakwah kampus IAIN Pontianak melalui MADA Organizing kembali melaksanakan event. MADA Talkshow Series dengan tema “ Generasi Emas, Cinta dan Masjid. Sabtu, 23/11.
Event ini dilaksankan dalam rangka merekonstruksikan cara pandang masyarakat terhadap masjid. Dimana masjid tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah saja melainkan juga dapat dijadikan sebagai tempat memajukan perekonomian umat. Event MADA Talkshow Series dengan tema “ Generasi Emas, Cinta dan Masjid” dilaksanakan di Auditorium Syekh Abdul Rani kampus IAIN Pontianak .
Lahirnya prodi manajemen dakwah di kampus IAIN Pontianak dilatar belakangi dari realita masyarakat dimana kurangnya tenaga pengelola professional. Dalam manajemen masjid, pelaksanaan haji dan umrah, kemudian pengelolaan dana Zakat,Infak,Sedekah (ZIS) dan juga penyelenggaraan event. Untuk menjawab problematika tersebut kemudian Prodi manajemen dakwah menyusun kurikulum matakuliah dan merekrut dosen yang professional dibidangnya.
Event MADA Talkshow Series ini sebagai bentuk pengaplikasian oleh mahasiswa prodi manajemen dakwah dari materi perkuliahan Event Organizing. Dalam proses perencanaan event Mada Talkshow tentu panitia didamping dengan dosen profesioanal. Kemudian pelaksanaan event ini sendiri semua panitia terdiri dari mahasiswa prodi manajemen dakwah tahun angkatan 2017.
Tema besar acara “Generasi Emas, Cinta dan masjid” dipililh pada event ini karena feneomena terjadi dimana majid lebih digandrungi oleh orang tua ketimbang genratasi muda. Selain itu juga beberapa masjid khususnya di Pontianak belum menciptkanan kecintaan masyarakatnya terhadap masjid itu sendiri. Maka dalam menuju perubahan yang lebih baik sangat diperlukannya generasi emas, yakni pemuda yang berprestasi dengan ilmu dan siap merjuang berdakwah dalam Islam. Dengan pemateri dari Pemuda aktivis sosial Annisa Maharani Nasran dengan beberapa prestasi luas biasa yang membahas sub tema “Generasi Emas”. Kemudian pemateri dari ketua umum Komunitas Pencinta Masjid (KPM) yakni Lutfhi Akbar Riyadi yang membahas tentang sub tema “Cinta”. Dan pemateri terkahir dari ketua umum Jaringan Pemuda Remaja Masji Indonesia (JPMRI) Imam Bukhori yang membahas sub tema “Masjid”. Setelah dari seminar ini dengan materi yang luar biasa Outputnya adalah semua peserta dapat siap mengambil peran serta dalam berinovasi dan tentu berprestasi. Agar dapat lebih dirasakan kebermanfaatanya di masyarakat
Editor: Didi Darmadi