Membangun TPA di Desa Ruan, Sarawak, Malaysia: Mahasiswa IAIN Pontianak Atasi Rintangan Bahasa Demi Membimbing Anak-Anak di TPA

Sarawak-fuad.iainptk.ac.id, Tiga mahasiswa dari IAIN Pontianak, yaitu Ramadhanti Alifa Fatiah dari Psikologi Islam, Muhammad Ferri Darmawan dari Manajemen Dakwah, dan Dinda Nabila Mawaddah dari Studi Agama Agama, telah menginisiasi kegiatan TPA di Surau Kampung Ruan untuk anak-anak yang tidak bersekolah. Program ini sangat disambut antusias oleh kepala kampung Ruan, beliau menyampaikan keterbukaannya terhadap mahasiswa dalam melakukan kegiatan positif di Kampung Ruan.

Meskipun dihadapkan dengan berbagai rintangan, mereka berhasil mengajak anak-anak untuk belajar melalui pendekatan bermain dan mengatasi tantangan bahasa yang berbeda, dari bahasa Iban yang digunakan anak-anak kepada bahasa Melayu Pontianak yang digunakan oleh para mahasiswa. Ramadhanti, salah satu pengajar dan mahasiswa, mengungkapkan awal kesulitan mereka dalam membujuk anak-anak untuk bergabung dalam kegiatan TPA karena perbedaan bahasa. Namun, dengan ketekunan dan kesabaran, akhirnya anak-anak turut serta dalam kegiatan tersebut.

Kegiatan TPA dimulai sejak 24 Januari 2024, dilaksanakan secara rutin setelah salat Maghrib berjamaah. Pada malam Minggu, 27 Januari 2024, kegiatan TPA melibatkan anak-anak yang telah bersekolah dalam sesi belajar bersama, yang membahas rukun Islam, rukun iman, serta mengenal para malaikat dan rasul. Ini adalah sebuah perjalanan yang penuh semangat dan dedikasi, memandu anak-anak Desa Ruan untuk menjadi generasi Qurani.

Penulis : Ramadhanti Alifa Fatiah
Editor : Imansyah