Pandangan Dekan Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah IAIN Pontianak terhadap Pemimpin Terpilih: Harapan bagi Pendidikan dan Moderasi Agama di Indonesia
Pontianak, (fuad.iainptk.ac.id) – Dekan Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah IAIN Pontianak, Dr. Cucu, M.Ag, memberikan pandangannya mengenai pentingnya kepemimpinan yang kompeten, khususnya terkait dengan pemilihan menteri dalam kabinet pemerintahan baru Presiden Republik Indonesia. Dalam pernyataannya, Dr. Cucu, M.Ag menekankan urgensi memilih menteri yang memiliki kompetensi dalam bidang pendidikan dan agama untuk memastikan pembangunan yang berkelanjutan di kedua sektor tersebut.
Beliau menyoroti bahwa Menteri Pendidikan harus mampu membawa perubahan yang signifikan dan positif dalam sistem pendidikan nasional. “Diperlukan sosok yang tidak hanya paham administrasi, tetapi juga memiliki visi yang kuat untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia,” tutur Dr. Cucu. M.Ag Ia juga menyebutkan bahwa menteri pendidikan yang terpilih diharapkan mampu memadukan nilai-nilai keislaman dan Pancasila dalam kebijakannya, sehingga selaras dengan falsafah bangsa.
Terkait dengan Kementerian Agama, Dr. Cucu, M.Ag berharap menteri yang terpilih mampu mencerminkan moderasi dan mewakili keberagaman agama di Indonesia, yang mayoritas penduduknya beragama Islam. Ia mengingatkan bahwa moderasi dalam agama sangat penting untuk menjaga harmoni sosial dan memperkuat toleransi antarumat beragama.
Dr. Cucu, M.Ag juga menyampaikan bahwa keterlibatan Presiden Jokowi dalam pemilihan menteri harus dilihat secara positif. Menurutnya, Presiden diharapkan dapat memilih individu-individu yang berkomitmen tinggi untuk mengabdi kepada bangsa dan negara, serta menjaga integritas dalam menjalankan amanah.
Dalam hal kepemimpinan secara umum, Dr. Cucu, M.Ag menekankan pentingnya penerapan nilai-nilai keislaman dan Pancasila dalam menjalankan kebijakan negara. “Ketuhanan Yang Maha Esa adalah nilai utama yang harus diterapkan oleh pemimpin. Jika pemimpin menjalankan amanah dengan rasa takut kepada Allah, insya Allah rakyat akan selamat,” tegasnya. Ia juga berharap pemimpin baru, termasuk sosok seperti Pak Prabowo, dapat mengangkat orang-orang yang kompeten dari berbagai partai politik, bukan hanya dari partainya sendiri.
Dengan harapan bahwa pemimpin yang baru dilantik dapat menjalankan kebijakan yang adil, jujur, dan tidak mendzalimi rakyat, Dr. Cucu, M.Ag menutup pernyataannya dengan pesan agar para pemimpin tetap konsisten dan istiqamah dalam memegang amanah yang telah diberikan kepada mereka oleh rakyat.
Penulis : Asip