Prestasi Gemilang Dosen IAIN Pontianak Haris Supiandi, Raih Best Short Film di Mini Film Festival Kuching Malaysia
| |

Prestasi Gemilang Dosen IAIN Pontianak Haris Supiandi, Raih Best Short Film di Mini Film Festival Kuching Malaysia

Pontianak (fuad.iainptk.ac.id). Haris Supiandi, M.Sn, seorang dosen di Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) IAIN Pontianak, telah menorehkan prestasi gemilang di kancah internasional. Karyanya yang berjudul “Bibir Merah Siapa yang Punya” berhasil meraih penghargaan Best Short Film di Mini Film Festival yang diadakan di Kuching, Malaysia, pada tanggal 17-21 Juli…

IAIN MENAKAR CALON “NAKHODA” Oleh : Eka Hendry Ar *

IAIN MENAKAR CALON “NAKHODA” Oleh : Eka Hendry Ar *

IAIN pontianak sedang menyenggarakan seleksi calon Rektor periode 2022-2026. Kalau tidak keliru, saat tulisan ini dibuat saat masa-masa pendaftaran. Tulisan ini tidak ada sangkut pautnya dengan Panitia maupun sebagai Tim Sukses dari para kandidat. Ini semata sebagai bagian kecil kontribusi penulis untuk kebesaran lembaga. Sebagai warga kampus IAIN Pontianak, kiranya perlu ada yang menyumbangkan buah…

Karya Bagus Peserta Rumah Literasi
| |

Karya Bagus Peserta Rumah Literasi

Oleh: Yusriadi Rumah Literasi semester ini berlangsung dalam suasana yang berbeda dibandingkan semester lalu. Semester lalu, peserta mengikuti program di kelas, tutorial,  kunjungan lapangan, kuliah umum, dan lain-lain. Kali ini, mereka hanya bisa belajar dari rumah. Setelah kuliah umum di kampus dan sekali pertemuan di kelas, program Rumah Literasi berlangsung dari jauh. Kami mengarahkan mereka…

Pandemi, Beribadah di Rumah, Fahami Konteksnya

Pandemi, Beribadah di Rumah, Fahami Konteksnya

Oleh: Dr.Ibrahim, MA Dosen Komunikasi dan Penyiaran Islam IAIN Pontianak Pandemi, Ibadah Ramadhan, Konteks. Tiga istilah kata yang secara substansi sangat berbeda dan seakan-akan memang tidak ada hubungan, apalagi untuk menyatukan ketiga istilah tersebut dalam satu diskursus seperti ini. Tapi, apa sebenarnya maksud dari tiga istilah itu? Benarkan ketiganya saling berbeda substansinya, sehingga tidak bisa…

MENYINGKAP TIRAI KEINDAHAN BAHASA ALQURAN (Bagian Pertama: Wawu as-Tsamāniyah)

MENYINGKAP TIRAI KEINDAHAN BAHASA ALQURAN
(Bagian Pertama: Wawu as-Tsamāniyah)

Oleh: Buhori (Dosen Bahasa Arab FUAD IAIN Pontianak) Salah satu kemukjizatan Alquran yang tak dapat ditandingi terletak pada aspek keindahan bahasa yang digunakan. Kitab Alquran memiliki keindahan balagah yang begitu tinggi, sehingga selalu memikat hati para pemerhati bahasa dan sastra Arab guna menyelami keluasan nilai sastra serta mengungkap rahasia-rahasia yang terkandung di dalamnya. Sehingga tak…

Semiotika Kopi

Semiotika Kopi

Oleh : Eka Hendry Ar. Dosen Studi Agama-agama FUAD IAIN Pontianak Semiotika dan kopi, adalah dua istilah yang akhir-akhir ini memenuhi ruang diskusi penulis. Semiotika adalah pecahan dari linguistik yang berbicara tentang makna simbolik, sedangkan kopi adalah diksi yang bisa dalam artian denotatif maupun konotatif. Secara denotatif adalah jenis minuman populer, dari biji kopi yang…

Rumusan Kerukunan Antar Agama: Dari Teori ke Aksi

Rumusan Kerukunan Antar Agama: Dari Teori ke Aksi

Oleh: Ach Tijani Dosen Studi Agama-agama FUAD IAIN Pontianak Kerukunan antar agama tidak selamanya memiliki persoalan yang sangat jelimet. Perekat kerukunan itu bisa jadi justru hadir dari sesuatu yang sangat sederhana, salah satunya dari makanan (food). Riset sederhana relasi makanan dan kerukunan antar agama telah dilakukan dengan serius oleh Samsul Hidayat, sehingga menghasilkan beberapa argumen…

Pendekatan Bible dalam Studi Quran, Mungkinkah?

Pendekatan Bible dalam Studi Quran, Mungkinkah?

Oleh: Ach Tijani Dosen Studi Agama-agama FUAD IAIN Pontianak Studi Quran dalam perdebatan teks (within the text) sama menariknya dengan kajian sosio-historis teks (context of the text). Menyejarah dari Barat sampai timur, dari klasik hingga modern. Bahkan terkadang memperlihatkan “konflik” yang saling berhadap-hadapan antar pecinta studi Qur’an. Diantara perdebatan yang mengemuka mengenai studi Qur’an diawali…

Syubbanul Yaum Rijalul Ghad dalam Proyek Evolutif Pemahaman Agama

Syubbanul Yaum Rijalul Ghad dalam Proyek Evolutif Pemahaman Agama

Oleh: Ach Tijani Dosen Studi Agama-agama FUAD IAIN Pontianak Teknologi boleh saja melambung tanpa batas dan Ilmu pengetahuan berkembang tanpa batas (borderless). Tetapi tidak dapat kehidupan ini diserahkan pada ilmu dan teknologi. Kesiapan manusia harus dihadirkan untuk berhadap-hadapan dengan buah karyanya sendiri. Jika berhasil, maka manusia dan kemanusiannya akan tetap eksis dan konstruktif. Problemnya adalah…

| |

Ketika Peserta Rumah Literasi Sulit Menulis, Apa yang Dilakukan?

Oleh: Yusriadi Meskipun pertemuan Rumah Literasi FUAD IAIN Pontianak sudah memasuki pertemuan ke-9 tetapi masih ada saja keluhan peserta. Mereka masih mengeluh sulit dalam menulis. Sepertinya, sebagian peserta belum mencapai taraf yang diharapkan. Menurut perkiraan,  seharusnya setelah pertemuan ke-9 para peserta sudah running. Lancar melancar dalam menulis dan bersemangat dalam berkarya. Semestinya tidak ada lagi…