| |

Pendampingan Psikologis Anak di Rumah Sakit Jiwa Sungai Bangkong Pontianak

 Pontianak, (fuad.iainptk.ac.id)- Mahasiswa PPL, Staf UPTD PPA dan pihak keluarga melakukan Pendampingan Psikolog Anak di Rumah Sakit Jiwa Sungai Bangkong. Seorang anak berusia 14 tahun yang berinisial N menjalani pendampingan psikologis di Rumah Sakit Jiwa Sungai Bangkong, Pontianak. Anak tersebut diketahui telah berulang kali melakukan pencurian sepeda motor di kampungnya yaitu di Rasau Jaya, Kabupaten Kubu Raya, dibawa oleh keluarganya untuk mendapatkan bantuan profesional.

Proses pendampingan tersebut dihadiri oleh ayah kandung dan pamannya, serta beberapa staf dari UPTD PPA Kubu Raya. Selain itu, tiga mahasiswa PPL dari IAIN Pontianak yang sedang menjalani Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) di UPTD PPA turut hadir dalam sesi tersebut. Pihak rumah sakit berharap dengan pendampingan psikologis ini, N dapat menerima bantuan yang diperlukan untuk mengatasi perilakunya. Langkah ini diambil guna mencegah terjadinya kembali tindakan kriminal yang melibatkan anak tersebut dan memberikan dukungan psikologis kepada Nauval agar dapat tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik di masa depan.

Pendampingan psikologis yang dilakukan oleh tim ahli di Rumah Sakit Jiwa Sungai Bangkong, Pontianak, terhadap N, anak berusia 14 tahun yang terlibat dalam kasus pencurian berulang di Rasau Jaya, Kabupaten Kubu Raya, terus berlanjut. Tim psikolog rumah sakit bersama pihak UPTD PPA Kubu Raya telah merancang program pemulihan khusus yang diharapkan dapat membantu N memahami dan mengubah perilaku negatifnya. Ayah kandung dan pamannya selalu mendampingi selama sesi konseling. Kehadiran anggota keluarga ini diharapkan dapat memberikan dukungan emosional yang penting bagi proses pemulihan N. Pihak keluarga juga berkomitmen untuk terus mengikuti perkembangan anak mereka.

Selain itu, para mahasiswa PPL IAIN Pontianak yang magang di UPTD PPA Kubu Raya ikut terlibat dalam pengawasan dan pendampingan. Mereka belajar langsung mengenai teknik bimbingan psikologis yang diterapkan pada kasus anak dengan perilaku menyimpang. Sesi-sesi berikutnya akan terus dilakukan untuk memberikan dampak positif yang berkelanjutan pada perkembangan N. Selain pendampingan di rumah sakit, UPTD PPA dan mahasiswa PPL berencana melakukan kunjungan ke rumah N di Rasau Jaya. Mahasiswa PPL juga akan memberikan sesi konseling individu kepada N, untuk membantu proses pemulihannya lebih lanjut di lingkungan rumahnya.

Oleh: Tiara

editor: Asip

Similar Posts