|

Sri Wahyuni: Dari Cita-Cita Aliyah hingga Mengabdi di Prodi Psikologi Islam

Pontianak, – Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah (FUAD) IAIN Pontianak baru-baru ini melaksanakan distribusi tenaga kependidikan ke enam program studi yang ada di fakultas tersebut. Salah satu momen yang menarik perhatian adalah kisah Sri Wahyuni, tenaga kependidikan yang telah resmi ditempatkan di Program Studi Psikologi Islam.

Dalam narasi penuh semangat dan optimisme, Sri Wahyuni menceritakan bagaimana sejak masa Aliyah, Psikologi sudah menjadi daya tarik tersendiri baginya. Cita-cita untuk mendalami ilmu Psikologi lahir dari dorongan sang ayah yang melihat pentingnya ilmu ini dalam memahami jiwa manusia. Namun, karena keterbatasan pilihan program studi saat itu di Pontianak, Sri Wahyuni akhirnya memilih untuk menempuh Pendidikan Agama Islam, di mana beberapa mata kuliah Psikologi, seperti Psikologi Pendidikan, Psikologi Perkembangan, Psikologi Agama, dan Psikologi Belajar tetap menjadi bagian dari kurikulumnya.

Meskipun tidak menempuh studi Psikologi secara mendalam, pengalaman belajar Psikologi di bangku kuliah menjadi landasan yang memperkuat minat dan ketertarikan terhadap bidang ini. Rasa syukur pun dipanjatkan saat akhirnya kesempatan itu tiba. Melalui proses distribusi, Sri Wahyuni kini resmi ditempatkan di Program Studi Psikologi Islam FUAD IAIN Pontianak, sebuah penempatan yang dianggap sebagai anugerah besar.

Distribusi tenaga kependidikan ke enam program studi FUAD ini merupakan bagian dari upaya fakultas untuk meningkatkan mutu pendidikan dan layanan kepada mahasiswa. Program Studi Psikologi Islam sendiri, yang semakin menarik minat banyak mahasiswa, menjadi salah satu prodi yang menunjukkan perkembangan pesat di IAIN Pontianak.

“Bismillah, semoga ini akan menjadi langkah awal menuju kebahagiaan dan kesuksesan, serta memberikan kontribusi terbaik untuk pengembangan Psikologi Islam di Pontianak,” ujar Sri Wahyuni dengan penuh harapan.

Semoga perjalanan ini menjadi akhir yang membahagiakan, husnul khotimah bagi semua yang terlibat.

Penulis: Asip
Editor: Imansyah

Similar Posts