|

FUAD Juara, Ada Support dan Soliditas Civitas Akademika

Pontianak – fuad.iainptk.ac.id, Selasa, 17/1, menjadi hari yang istimewa bagi keluarga besar dan civitas akademika FUAD IAIN Pontianak. Bertempat dilapangan futsal sport center, menjadi saksi lahirnya juara Tim Futsal FUAD IAIN Pontianak.

Pada babak final yang dihelat dilapangan futsal sport center IAIN Pontianak, saling berhadapan Tim Futsal FUAD vs Tim Futsal Pascasarjana. Pertandingan final tersebut diakhiri dengan adu finalti yang dimenangkan Tim Futsal FUAD dengan skor 3-1, setelah diwaktu normal bermain ketat 2-2.

Keua tim ini berasal dari pool yang sama yaitu pool B. Dimana ketika babak penyisihan Tim Futsal FUAD sempat dikalahkan Tim Pascasarjana dengan skor 3-1. Tim FUAD lolos ke semifinal setelah berhasil menumbangkan perlawanan Tim Fasya dipenyisihan Pool B.

Keberhasilan Tim Futsal FUAD memenangkan rematch dibabak penyisihan, dengan skor yang sama pula melalui adu finlati 3-1.

Final kali ini sangat seru cenderung panas membara, karena sebelum bertanding sudah terjadi perang urat syaraf diantara kedua kubu, baik pemain maupun para supporternya. Saat laga berlangsung, jual beli serangan tidak terhindarkan. Apalagi tim futsal pascasarjana sempat unggul 2-0 dibabak pertama.
Pertandingan berlanjut dibabak kedua, Tim Futsal FUAD berhasil membalikkan keadaan melaluai gol sudut sempit oleh bintang lapagan dan juga kapten tim Handes. Tak lama berselang Handes kembali melesakkan gol melalui tendangan tengah lapangan yang menghujam deras ke pojok kiri gawang Tim Pascasarjana, yang membuat kiper mereka takluk melongo melihat bola yang masuk ke gawangnya. Skor 2-2 hingga berakhirnya waktu normal dan dilanjutkan dengan babak adu finalti.

Pada babak adu finalti, Tim Futsal FUAD berhasil unggul 3-1 atas Tim Futsal Pascasarjana, ini berkat penendang handal dan penjaga gawang yang tampil gemilang menghalau tendangan para pemain Pascasarjana. Kemenangan dalam drama adu finalti ini, menandai lahirnya sang juara dari FUAD IAIN Pontianak.

Kemenangan Tim Futsal FUAD ini mengingatkan kita pada Piala Dunia 2022 lalu, dimana tim sepakbola Argentina juga mengalami kekalahan pada partai pertamanya melawan Arab Saudi. Ini sebagaimana komentar pemain profesional FUAD yang menepi karena cendera otot paha, Ibrahim.

“Alhamdulillah FUAD juara 2023 ajang HAB 77, sungguh surprise sekali. Masih terngiang bagaimana Argentina bisa juara Piala Dunia 2022 lalu, perjalanan Tim Futsal FUAD juga sangat mirip dengan mereka. Rasanya tak nyangka FUAD bisa juara, apalagi kita sudah pernah dikalahkan oleh Tim Pascasarjana. Oh ya terima kasih atas dukungan para supporter FUAD,” ujar Prof Baim dengan nafas tergopoh-gopoh karena habis berteriak memberikan support.

Handes berhasil menjadi Man of The Match sekaligus meraih pemain terbaik turnamen Futsal HAB 77 IAIN Pontianak. Ini sangat dramatis bagi kami, berkat dukungan dan soliditas tim mengantarkan kami bisa juara tahun 2023 ini.

“Wah sangat fantastis, tim kami FUAD bisa membalikkan keadaan dan memenangkan adu finalti. Ketinggalan 2-0 sempat membuat tim kami down, namun saya ingatkan teman-teman untuk bermain tenang dan tidak buru-buru melakukan serangan. Alhamdulillah strategi ini berhasil, yang berujung kemenangan kami melalui adu finalti. Terima kasih juga kami sampaikan kepada para supporter dan pimpinan serta pegawai FUAD yang kompak mendukung kami, akhirnya kita bisa juara setelah berhasil menjungkal, membungkam, menguburkan, dan memupus asa tim-tim lain,” ujar pemain gaek yang aktif membina futsal di IAIN Pontianak ini.

Dr. Cucu, M.Ag selaku Dekan FUAD mengucapkan selamat atas kemenangan Tim Futsal FUAD IAIN Pontianak. Beliau juga berjanji akan terus mendukung hobi olahraga para pegawai dilingkungannya.

“Saya ucapkan selamat dan apresiasi untuk Tim Futsal FUAD. Ini membuktikan bahwa kerjasama dan soliditas tim akan mengantarkan kita pada kesuksesan dan menjadi juara. Kami akan terus memberikan dukungan terhadap hobi olahraga dan pengembangan bakat minat bagi selruh civitas akademika FUAD IAIN Pontianak,” tutur Dekan yang hobi olahraga tenis meja ini.

Penulis: D. Darmadi JA
Editor: Ulya

Similar Posts