Eka Hendry Paparkan Tahapan Penyelesaian Konflik Sosial
PONTIANAK – fuad.iainptk.ac.id, Salah satu dosen STudi Agama-agama IAIN Pontianak yakni Eka Hendry M.Si.M.Pd kupas tuntas masalah Resolusi Konflik dan Mediasi pada acara Workshop Resolusi Konflik dan Mediasi yang bertema “Trend Baru Peta konflik dan dialog sebagai Resolusi Konflik ” di gedung Aula Abdul Rani Institut Agama Islam Negeri Pontianak ,Jumat ( 8 / 11/ 2019)
Program Studi Agama-Agama telah menjalin kerja sama dengan Forum Kerukunan Umat Beragama dan LAKPESDAM PBNU untuk menggelar acara workshop ini. Ketiga nya telah mengusung konflik sebagai tema besar pada acara ini sehingga materi-materi yang di sajikan mengandung pembahasan tentang konflik dan perdamaian .
Dalam paparannya ia mengatakan bahwa Konflik merupakan hal yang biasa karenan senantiasa muncul dalam kehidupan sosial atas terjadinya interaksi antara manusia . Interaksi merupakan salah satu prasarana terjadinya konflik. Namun, tak selamanya konflik itu buruk, ada juga konflik yang sifatnya fungsional yang harus di pertahankan dan di kelola untuk mematangkan sosialisasi dan negosiasi pada masyarakat.
Menurutnya, ada lima tahap dalam penyelesaian konflik yaitu Negosiasi, Mediasi ,Colaborative low, Arbitrasi dan consuation namun yang paling mudah dan efektif menurutnya adalah mediasi.
” Mediasi merupakan penyelesaian konflik antara kedua pihak dengan cara melibatkan pihak ketiga sebagai penengah untuk mendapatkan solusi. Kelebihannya ialah selain tidak mengeluarkan banyak biaya, kerahasiaan antara kedua belah pihak lebih terjaga” lanjutnya
Penulis: Khusnul Khotimah
Editor: Didi Darmadi