| | | | |

Dwi Gusti Wulandari, Mahasiswa BKI Raih Penulis Terbaik Duta Literasi FUAD IAIN Pontianak

PONTIANAK – fuad.iainptk.ac.id, Dwi Gusti Wulandari, yang akrab disapa Wulan dinobatkan sebagai Penulis Terbaik pada ajang pemilihan Duta Literasi FUAD IAIN Pontianak tahun 2020, yang digelar Selasa, 2/2. Wulan sedang menempuh kuliah di Program Studi Bimbingan Konseling Islam (BKI) FUAD IAIN Pontianak semester III (tiga).

Bagi Wulan, menulis adalah salah satu seni hidup yang bisa membuat siapa saja menjadi lebih kreatif, inovatif, cerdas bahkan menuai pahala karena  berfaedah bagi pembacanya. Menulis juga hobi positif yang mampu membuat penulis merasa lebih percaya diri bahkan dewasa menghadapi banyak persoalan hidup.

Hal inilah yang membuat Wulan menjadi senang menulis. Baginya menulis adalah bagian dari rutinitas sehari-hari, menulis mampu memberikan ketenangan, semangat dan  meredam emosi. Wulan juga pandai main gitar dan bernyanyi.

Memilih kuliah di Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam (BKI) FUAD IAIN Pontianak, bagi Wulan adalah pilihan terbaik. Sejak Sekolah Dasar, Wulan sudah terbiasa aktif dan senang berorganisasi. “Saya senang melakukan hal baru dan sangat senang menulis terutama membuat puisi, dan ketika saya tahu di IAIN Pontianak ada Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam dengan berbagai fasilitas dan kegiatan ekstrakurikulernya, saya memutuskan untuk kuliah di IAIN Pontianak, mashaAllah ternyata pilihan saya memang tepat, di IAIN Pontianak saya berkenalan Club Menulis, di FUAD saya mengenal Rumah Literasi, alhamdulillah saya bisa mengembangkan bakat dan minat menulis saya”, seloroh Wulan saat diwawancara via telepon, Rabu (3/2).

Selain kuliah, Wulan juga aktif di kepengurusan Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) BKI sejak tahun 2020 hingga sekarang, dan diformatur tahun 2021 ia dipercaya menjadi Sekretaris, karena kinerja dan tanggungjawabnya dikepengurusan sebelumnya. “Saya berharap bisa lebih baik dikepengurusan ini, untuk itu saya memohon dukungan semua, teman-teman khususnya Bu Hesty dan Bu Amalia sebagai orang tua kami di kampus”, tutupnya.

Penulis : Amalia Irfani

Editor: Didi Darmadi

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *